Kamis, 02 Februari 2012 0 komentar By: Unknown

6 Contoh Kasus Saat Nembak Cewek

Apakah cewek benar-benar gak suka sama 
kamu??
Contoh kasus 1 :
Adi : Nov, Aku bener-bener suka sama kamu.Aku pengin kita bisa jalan bareng.
Novi : Kayanya kita lebih baik temenan aja, deh. Kita kan udah lama temenan.
Artinya – Novi pun sebenarnya suka sama si Ebhie. Status “teman” hanya buat alasan aja buat si Novi biar bisa deket terus sama si Ebhie.
Contoh kasus 2 :
Andri : Aku ngerasa cocok jalan sama kamu. Mau ngga jadi pacarku, Wen?
Wenny : Jangan sekarang deh, Aku pengin konsentrasi study-ku dulu.
Artinya – Wenny suka sama si Andri, jawaban yang ngegantung dan ngambang kaya gitu maksudnya biar Andri penasaran dan tetep “stay around”si Wenny. Dengan gitu khan mereka bisa tetep deket. Andaikan si Wenny nggak suka, pasti ngomong terus terang sama Andri.
Contoh kasus 3 :
Deni : Kamu cakep dech, Lia… Aku pengin pacaran sama kamu…
Lia : Terus terang ya, Den… Aku nggak suka sama kamu. Aku benci sama kamu. Kamu Egois, Kamu bau, Kamu urakan, Kamu cowok males! Pokoknya aku benciii sama kamu!!!
Artinya – Perhatian Lia gedhe sama Deni. Lia tau semua sifat-sifat Deni, sampe baunya segala. Ngga banyak cewek yang perhatian kaya gitu Loch . Dan sangat mungkin itu artinya Lia aslinya suka sama Deni.
Contoh kasus 4 :
Indra : Aku udah lama merhatiin kamu, Yen…Aku suka en sayang banget sama kamu…
Yenni : (Tertawa lepas) Haa..ha..uahaaa..ha.. Lucu kamu, Dra !
Artinya – Betapa gembiranya Yenni mendengar ucapan Indra. Ekspresi tawa bahagia tiada tara. Jelas banget si Yenni suka sama sama si Indra,sampe dibilang kalo Indra lucu segala..xixixi.
Contoh kasus 5 :
Yanto : Ria,… Mau ngga jadi pacarku?
Ria : Plak!! Plak!! (Ria”menyentuh” pipi si Yanto)
Artinya – Yanto spesial buat Ria. “Sentuhan” tangan Ria ke pipi Yanto(sampe 2X bahkan, ninggalin bekas merah lagi) adalah sentuhan yang ngga semua cowok bisa ngerasain. Peluang besar buat Yanto bahwa Ria suka sama dia.
Contoh kasus 6 :
Bimo : Win, Wina… Aku suka banget sama kamu. Pacaran Yuk…
Wina : Jancuk! Aku iki lanang, Mo! Aku koncomu, WinaRNO!!! Eling, Mo…eling… Aku WinaRNO…!
Artinya – Wina seneng sama Bimo. Masa sampe ngaku-ngaku cowok segala. Ngotot lagi…! Wina ngaku cowok khan biar selalu bisa santai dan deket sama Bimo.
Sebagai seorang wanita jujur donk!! k’lo emang suka..jangan seperti kalimat diatas,ya?…laki-laki butuh juga kejujuran kok!!
Sumber : Guyon Yook

6 Manfaat Hidup Jomblo

Kehidupan para lajang selalu diremehkan. Padahal ketika lajang, kita bisa menari gila-gilaan, menggoda teman kampus yang imut dan kalau diajak pergi keluar negeri — selama uang tidak masalah — kenapa tidak?

Ternyata kehidupan melajang bukan hanya lebih menyenangkan, tapi juga meningkatkan kesehatan. Jadi jangan sedih kalau kamu masih melajang. Senyumlah, karena ini manfaat melajang!


1.Keuangan lebih kuat
Menikah memang dapat mengurangi biaya sehari-hari, tetapi acara perkawinan itu sendiri memakan banyak biaya. Biaya pernikahan di Inggris rata-rata sebesar 18.500 pounds (Rp 262 juta). Tidak hanya biaya pernikahan yang tinggi, biaya perceraian juga tinggi. Di Inggris besarnya 13.000 pounds (Rp 184 juta). 

Apakah ada pengaruhnya terhadap kesehatan? Tentu saja. Orang makmur hidup lebih sehat sepanjang hidupnya, dan mereka hidup lebih lama daripada mereka yang berasal dari kelas ekonomi rendah.


2.Tubuh lebih sehat 
Tampaknya jika kita menikah, kita tidak hanya mendapatkan pasangan tapi juga berat badan ekstra. Sebuah jajak pendapat menunjukkan, hanya 27 persen orang dewasa yang mampu melakukan aktivitas fisik sebanyak 150 menit setiap pekan seperti yang dianjurkan. Dari 27 persen itu, sebagian besar telah menikah. Menurut peneliti AS, 46 persen dari 5.000 orang yang berpartisipasi dalam penelitian tersebut naik 9 kg setelah menikah. 

Namun berat badan pria tidak terlalu terpengaruh. Berbeda dengan wanita, berat badan pria justru meningkat ketika bercerai.


3.Lebih banyak teman
Meninggalkan temanmu untuk sebuah makan malam romantis adalah tanda yang paling jelas dari hubungan yang serius. Walaupun begitu, pertemanan adalah hal yang paling berharga. Sebuah penelitian di Australia yang dilakukan selama 10 tahun menemukan, orang tua yang punya banyak teman hidup lebih lama daripada mereka yang temannya sedikit. Para peneliti Harvard juga menemukan, ikatan sosial yang kuat mampu meningkatkan kesehatan otak seiring berjalannya usia.

Ada lagi penelitian yang membuktikan, mereka yang punya hubungan sosial yang tinggi 50 persen hidup lama. Jadi teman bukan hanya untuk sekedar berbagi rahasia dan berkaraoke bersama.

4.Jarang bertengkar
Berteriak memaki pasanganmu hingga serak sangat tidak menyenangkan. Banyak risiko kesehatan yang diakibatkan oleh berkelahi dengan orang yang dicintai. Penelitian terbaru menunjukkan, stres pernikahan bisa berdampak buruk bagi jantung. Stres pernikahan juga mempunyai dampak yang lebih buruk bagi wanita dibandingkan pria. Wanita yang memendam emosinya saat bertengkar empat kali mati lebih cepat daripada mereka yang blak-blakan.
5.Porsi makan lebih kecil
Dongeng selalu bercerita tentang perempuan yang bertemu dengan pria, jatuh cinta, menikah dan hidup bahagia selamanya. Apa yang tidak diceritakan dalam dongeng adalah ketika kita menikah, kita akan makan sebanyak porsi pria dan makanan-makanan berkalori lainnya.
6.Lebih cepat sembuh
Ternyata menjadi lajang dan jarang bertengkar berpengaruh bagus terhadap kekebalan tubuh. Penelitian yang dilakukan di AS menemukan, luka pada pasangan yang memiliki banyak tekanan pernikahan sembuh lebih lama daripada mereka yang sedikit bertengkar.
Senin, 30 Januari 2012 0 komentar By: Unknown

Indahnya Alam Desaku

Hamparan sawah membentang kekuning-kuningan
Padi disawah merunduk berayun-ayun
Di tiup angin pegunungan
Dangau-dangau berpencaran
                
               Bocah-bocah bertepuk sorak
               Dengan riangnya
               Mengusir burung pipit yang hendak berpesta pora
               Gemericik air yang jernih terdengar sayup-sayup ditelinga

Ibu